Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

COVID-19 Varian Pirola: Perkembangan Terbaru dalam Varian Virus Corona September 2023

Sejak pertama kali muncul pada akhir tahun 2019, COVID-19 telah menjadi pandemi global yang mempengaruhi kehidupan masyarakat di seluruh dunia. Selama pandemi ini, virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan COVID-19 telah mengalami mutasi, menghasilkan berbagai varian. Salah satu varian terbaru yang telah menarik perhatian adalah Varian Pirola. Artikel ini akan mengulas perkembangan terbaru terkait dengan Varian Pirola pada bulan september 2023, termasuk karakteristik, penyebaran, dan langkah-langkah pencegahan yang perlu diambil.



Menurut New York Times, varian yang juga disebut BA.2.86 ini adalah varian Virus Corona jenis Omicron yang sangat bermutasi, yang muncul pada tahun 2021 dan menyebabkan lonjakan kasus dan kematian akibat COVID-19 yang mengkhawatirkan. Varian ini kembali menyebabkan lonjakan infeksi di seluruh dunia dan meningkatkan kewaspadaan di kalangan otoritas kesehatan.

"Ketika Omicron menyerang pada musim dingin tahun 2021, terjadi peningkatan besar dalam kasus COVID-19 karena varian ini sangat berbeda dari varian Delta, dan varian ini menghindari kekebalan baik dari infeksi alami maupun vaksinasi,” kata spesialis penyakit menular Dr Scott Roberts dalam sebuah pernyataan Yale Medicine bulletin seperti dikutip dari NDTV, Rabu (6/9/2023).

"Ada beberapa alasan untuk khawatir, karena varian (Virus Corona) ini… memiliki lebih dari 30 mutasi pada protein lonjakannya," tambahnya, mengacu pada protein pada permukaan virus yang memungkinkannya masuk dan menginfeksi sel manusia.

"Jumlah mutasi (Varian Pirola) yang begitu tinggi merupakan hal yang penting," kata Dr Roberts, seraya menambahkan, “Ketika kita beralih dari XBB.1.5 ke EG.5, itu mungkin hanya satu atau dua mutasi. Namun pergeseran besar-besaran ini, yang juga kita lihat dari Delta ke Omicron, telah memicu kekhawatiran."

Menurut US Centres for Disease Control (CDC) atau Pusat Pengendalian Penyakit AS, gelombang baru COVID Varian Pirola sejauh ini telah telah terdeteksi di 10 negara salah satunya Asia. Berikut ini di antaranya: Amerika Serikat, Israel, Kanada, Denmarkm, Inggris, Afrika Selatan, Swedia, Norwegia, Swiss, Thailand


Apa itu Varian Pirola?

Varian Pirola adalah salah satu varian dari SARS-CoV-2 yang pertama kali diidentifikasi di Kolombia pada awal tahun 2021. Sejak saat itu, varian ini telah menyebar ke beberapa negara di seluruh dunia, dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengklasifikasikannya sebagai "Varian yang Perlu Dipantau" pada Agustus 2021.


Karakteristik Varian Pirola

  1. Mutasi Gen Spike: Varian Pirola memiliki beberapa mutasi pada gen spike yang mengode protein spike virus. Ini adalah protein yang digunakan virus untuk masuk ke sel manusia. Beberapa mutasi ini dapat memengaruhi interaksi virus dengan sel manusia dan mungkin juga mempengaruhi kemampuan vaksin untuk memberikan perlindungan.
  2. Distribusi Global: Meskipun varian ini pertama kali diidentifikasi di Kolombia, Varian Pirola telah ditemukan di berbagai negara di seluruh dunia. Ini menunjukkan kemampuan varian untuk dengan cepat menyebar.
  3. Efek terhadap Infeksi: Saat ini, masih sedang dilakukan penelitian lebih lanjut untuk memahami efek varian ini terhadap tingkat keparahan infeksi dan kemampuan untuk menghindari perlindungan vaksin. Data yang lebih lengkap diperlukan untuk menilai risiko yang lebih tepat.


Langkah-langkah Pencegahan

Melawan varian baru seperti Pirola adalah bagian penting dalam upaya mengendalikan pandemi COVID-19. Berikut beberapa langkah yang dapat diambil:

  1. Vaksinasi: Vaksinasi tetap menjadi alat yang paling efektif dalam melindungi diri dari COVID-19 dan varian-variannya. Penting bagi individu yang memenuhi syarat untuk menerima vaksinasi COVID-19 untuk segera mendapatkannya.
  2. Pemantauan Varian: Penting untuk terus memantau perkembangan varian SARS-CoV-2, termasuk Varian Pirola. Penelitian harus dilakukan untuk memahami karakteristik dan potensi dampaknya lebih baik.
  3. Kepatuhan Protokol Kesehatan: Meskipun varian baru muncul, protokol kesehatan seperti penggunaan masker, menjaga jarak sosial, dan mencuci tangan tetap efektif dalam mengurangi penyebaran virus.
  4. Karantina dan Isolasi: Inividu yang terinfeksi atau memiliki potensi paparan harus mengikuti panduan karantina dan isolasi yang sesuai untuk mencegah penyebaran virus lebih lanjut.


Kesimpulan

Varian Pirola adalah salah satu varian SARS-CoV-2 yang telah menjadi perhatian global. Meskipun penelitian masih berlangsung untuk memahami dampaknya dengan lebih baik, penting untuk tetap waspada dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang diperlukan untuk melindungi diri dan masyarakat dari COVID-19 dan varian-variannya. Vaksinasi tetap menjadi langkah paling efektif dalam melawan virus ini, sambil terus mengikuti pedoman kesehatan yang disarankan oleh otoritas kesehatan publik.

Post a Comment for "COVID-19 Varian Pirola: Perkembangan Terbaru dalam Varian Virus Corona September 2023"